Tes skolastik terdiri dari beberapa pengetahuan mata pelajaran yang dijadikan satu, ada psikologi, matematika, logika. Sekitar pukul 08.00 WIB Ujian Seleksi dilaksanakan, yang terdiri dari 8 ruang dan masing-masing ruang terdiri dari 32 peserta ujian. Setiap ruang dijaga oleh 2 0rang pengawas ujian seleksi.
Diastutik, S.Sos , salah seorang guru dan pengawas ujian mengatakan, “Ujian ini merupakan tolok ukur kemampuan siswa untuk masuk ke sekolah jenjang yang lebih tinggi, dan SMK Negeri Ngambon hanya mengambil 192 siswa baru yang tiap kelas terdiri dari 32 siswa untuk 6 kelas dengan kopetensi kejuruan TKR (Teknik Kendaraan Ringan), TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) , TITL (Teknik Instalasi Tenaga Listrik), dan TP (Teknik Pengelasan) yang mana jumlah pendaftar kurang lebih 255 calon siswa baru.
Handika Budi Prastyo, salah seorang peserta Ujian berasal dari SMP Negeri Ngambon, “Saya dan kawan-kawan berjuang disini untuk bisa masuk pada sekolah ini, melihat persaingan pun semakin ketat, dan great nilai dari sekolah lain pun juga tinggi. Meskipun pilihan pertama pada sekolah lain namun jika nilai memenuhi bisa juga menggeser siswa yang pilihannya pertama di SMK Negeri Ngambon, semoga hasilnya memuaskan”. Kata Handika setelah mengerjakan Soal Ujian. Selain siswa para orang tua pun juga gelisah mendoakan putra-putrinya untuk dapat lulus ujian seleksi.
[Tim Redaksi]
Posting Komentar